Yang harus diperhatikan dalam pembuatan kopi lezat adalah rasio kopi dan air. Selain menjadi solusi untuk melawan kantuk, rasa dan aromanya yang khas membuat kopi sebagai salah satu minuman yang paling diminati untuk dikonsumsi siang maupun malam hari.
Namun, kebanyakan orang masih sulit menemukan cara meracik yang tepat. Yang pertama harus diperhatikan dalam pembuatan kopi adalah rasio kopi dan air.
“Mulai dari 10 gram kopi dengan 180 ml air. Disesuaikan bila ingin menciptakan rasa kopi yang kuat, maka kurangi airnya, tambah kopi dan sebaliknya,” jelas Mirza Luqman selaku Learning and Development Assistant Manager Starbucks Indonesia saat ditemui Beritasatu.com di kawasan Kuningan beberapa waktu lalu.
Kopi diseduh dengan tingkat suhu sebesar 90-96 derajat Celcius.
“Setelah itu tentukan gilingan kopi. Itu tergantung cara menyeduhnya. Kopi semakin halus gilingnya akan semakin pahit, dan sebaliknya. Kalau pengen seduhnya sebentar, boleh halus. Kalau lama lebih baik kasar,” ucap Mirza.
Untuk campuran seperti gula dan krimer bisa dilakukan sesuai selera.
“Tapi usahakan sebelum air masuk ke cangkir, gula sudah masuk dan krimer setelah diseduh kopi dan gulanya,” paparnya.
Berbeda dengan pembuatan kopi secara manual, kopi instan memiliki cara penanganan yang sedikit berbeda.
“Suhunya sekitar 80-90 derajat sudah cukup. Karena aroma kopi instan pasti beda, seperti ada campuran selain kopinya sendiri. Itu (suhunya) supaya aroma campurannya tidak terangkat,” tutup Mirza.
0 komentar :
Post a Comment
PEDOMAN KOMENTAR
Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Mohon tidak memberikan komentar bermuatan penghinaan atau spam, Kita semua menyukai muatan komentar yang positif dan baik.
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar nuansa kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.
Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.